Suami saya suka sekali pedas. Sedangkan saya agak kurang jago bikin sambal yang yahud. Untuk menyiasati hal ini maka saya seringnya memasak masakan yang pedas-pedas seperti bumbu rica-rica dan bumbu balado.
Beberapa kali saya membuatkannya balado terong. Semua bumbunya selalu saya uleg dan kemarin saya membuatkannya lagi balado terong. Akan tetapi tidak seperti biasanya yang bumbunya saya uleg, kemarin saya memutuskan untuk memblender saja bumbu balado tersebut karena untuk menyingkat waktu memasak. Dan setelah jadi, eng ing eng… Saya jadi menyesal karena “aura” baladonya jadi hilang. Hal tersebut disebabkan oleh bumbunya yang jadi teramat sangat halus. Huhuhu… Maap ya hun, jadi aneh deh balado terong kemarin.
Anyway, berikut ini adalah resep terong balado ala saya. Kalau ada yang mau coba, monggo. Sepanjang pengalaman saya masak terong balado, takaran ini cukup pas. Dengan satu warning, bumbu balado JANGAN PERNAH DIBLENDER!
Bahan:
2 buah terong ungu ukuran besar atau 4 buah terong ungu ukuran kecil
Minyak goreng
Bumbu:
12 butir bawang merah
6 butir bawang putih
2 buah cabe merah besar
10 buah cabe rawit (atau sesuai selera)
1 buah tomat
2 sendok teh garam (atau sesuai selera)
1/2 sendok teh gula (atau sesuai selera)
Cara Membuat:
Belah terong menjadi 2 bagian memanjang lalu potong-potong sesuai selera
Goreng semua terong sampai setengah matang, tiriskan
Uleg semua bumbu sampai dirasa cukup halus (kalau saya sih suka yang cabe merah besarnya nggak halus-halus banget karena pas ditumis bisa jadi meligkar)
Tumis bumbu sampai wangi (atau sampai membuat anda bersin-bersin. hehehe)
Masukkan terong, masak sampai matang dan bumbu meresap ke dalam terong (kalau saya biasanya sampai keluar minyaknya)
Angkat, sajikan
Silahkan mencoba.
*maaf fotonya hanya terong balado yang hasil blender, nanti kalau masak terong balado lagi yang diuleg saya fotoin deh!